Ketika di tanya buku apa yang paling
kamu sukai sewaktu kecil? aku harus berfikir keras tentang hal yang satu ini,
karena sewaktu kecil tidak ada ingatan yang melekat tentang buku. Karena ibuku
tidak membiasakan aku untuk membaca buku dan mengajarkanku untuk mencintai
buku.
Ibuku sibuk bekerja untuk menghidupi
keluarga, sehingga untuk masalah remeh temeh berkaitan dengan pengasuhan dan
pendidikan anak tidak begitu difikirkannya, baginya di sekolah saja sudah cukup
untuk belajar. Makanya aku ingin mengubah pola asuh orangtuaku yang satu ini.
Seingatku, aku mulai mencintai buku dan
suka membaca ketika memasuki sekolah menengah pertama dan begitu keranjingan
membaca buku ketika masuk sekolah menengah atas, sering waktu ku habiskan berjam-jam
di perpustakaan, membaca semua buku tanpa tebang pilih. Buku fiksi atau non
fiksi aku baca, walaupun ada kecenderungan lebih menyukai novel-novel romantis
gitu deh, kalau itu sih sampai sekarang hee
Kemudian setelah aku mencintai buku dan
menyukai membaca, sehingga dalam hati aku bertekad agar kecintaan terhadap buku
ini ingin aku tularkan juga ke anakku. Dan subhanallah..anakkku sekarang mulai
mencintai buku, terbukti di suatu pagi dia bangun tidur, yang dipegang dan di
cari adalah buku setelah dia menemukan buku dia langsung meminta mama untuk
membacakan.
Ketika akan tidur kadangkala juga meminta
mama membacakan buku, dan saat dia sudah on focus sama buku, semua buku ingin
dia ketahui isinya. Pernah juga buku glosarium pengin dia tahu isinya,
baiklah.mama ceritakan dengan bahasa anak-anak.
Buku memang masih sebagai jendela dunia,
mencintai buku berarti mencintai ilmu, ketika manusia mencintai ilmu hidupnya
akan di penuhi kebahagiaan. Buku merupakan sarana belajar yang paling tepat,
dahulu hingga sekarang.
Tetapi kini dengan adanya media sosial
dan banyaknya ebook gratis sehingga orang-orang lebih suka membaca lewat layar
smartphone ketimbang membaca langsung di bukunya, yang sebetulnya mempunyai
manfaat lebih di banding membaca dari layar monitor.
Aku mencintai buku dan aku suka membaca
buku, banyak imu yang aku dapatkan. aku juga ingin semua anak mencintai buku
dan mereka bahagia ketika bersinggungan dengan buku, salah satu cita-cita yang
masih terpendam. Membuat taman baca masyarakat, yah agar masyarakat bisa
memperoleh ilmu dari buku-buku yang mereka baca.
Buku membawa banyak perubahan dalam hidup
seseorang, dan tidak ada buku yang tidak bagus menurutku. Sebuah buku di tulis
oleh penulisnya dengan bersusah payah sehingga menghadirkan sebuah
tuisan-tulisan yang menginspirasi banyak orang.
Dan akhirnya aku akan terus mencintai
buku sampai kapan pun, hingga akhirnya aku pun menghasilkan karya-karya lewat
tulisan. Dan hal itu akan terus bermanfaat untuk banyak orang, sehingga pahala
seorang penulis itu juga akan terus mengalir dari kebermanfaatan karyanya,
bahkan ketika dia sudah berada di alam yang lain.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar